- Disdik Kota Beberkan Empat Jalur Penerimaan PPDB Tahun Ini
- Kelas Rawat Inap BPJS 1, 2, 3 Dihapus 2025, Iurannya Jadi Segini
- Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
- Jaga Kewaspadaan Dimanapun Berada, Panglima TNI Ingatkan Prajurit Agar Selalu Berhati-Hati dan Teliti Dalam Bertindak
- Ingat! Seluruh ASN dan Honorer Harus Hadir di Halalbihalal Pemkab Bengkalis
- Anggota Koramil 0321-05/RM Kembali Lakukan Pendampingan Petani Cabe
- Panglima TNI Laksanakan Apel Khusus dan Halal Bihalal di Mabes TNI
- Panglima TNI Tinjau Arus Balik Lebaran 1445 H/2024
- Cegat Speedboat Naga Line, Ini yang Dilakukan Kapolda Riau
- Kadis DLH Rohil Pimpin Pembersihan Sampah di Bagan Batu pasca Lebaran
- Pantau Arus Balik Lebaran 1445 H, Babinsa 0321-05/RM Bersama Polri Berikan Kenyamanan pada Pemudik
- 17 Ruko di Ujungbatu Rokan Hulu Riau Ludes Terbakar
- Jaga Kekompakan, Bupati Kasmarni Gelar Open House di Wisma Daerah Sri Mahkota Bengkalis
- Siap-siap Ganti Seragam Sekolah, Ini Aturan Baru Mendikbudristek
- Tim MSC Kunjungi Satgas Indo RDB XXXIX-E/Monusco, Cek Kesiapan Purna Tugas
- Pengamanan OVN, Babinsa 0321-05/RM Patroli Jalur Pipa di Wilayah Bangko Bakti
- Momen Lebaran, Pengunjung Keluarga WBP Membludak di Lapas Klas IIB Pasir Pengaraian
- Pesawat Hercules TNI AU C 130 J (A-1340) Sukses Terjunkan Bantuan di Gaza
- Ini Makna Taqabbalallahu Minna wa Minkum yang Sering Diucap Saat Lebaran
- Koramil 0321-05/RM Siapkan Rest Area Bagi Pemudik Lebaran 1445 H
Pengurus Yayasan Jantung Indonesia Cabang Riau Resmi Dilantik
istimewa
PEKANBARU - Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Riau periode 2019-2024, resmi dilantik oleh Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Esti Nurjadin.
Adapun pelantikan ini berlangsung di Rumah Sakit Eka Hospita Pekanbaru, Kamis (23/1/2020).
Ketua Umum Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Riau Syahroni Tua mengatakan, organisasi ini telah ada di Riau semenjak tahun 1999. Hal ini menggambarkan bahwa Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Riau telah banyak melaksanakan gerakan pola hidup sehat terutama untuk penyakit jantung.
"Saat ini, kita ketahui bahwa penderita penyakit jantung tidak hanya dialami oleh lansia, namun juga dialami oleh pemuda," katanya.
Syahroni mengungkapkan, Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Riau telah mengkampanyekan gerakan untuk menghindari penyakit jantung. Seperti halnya, melakukan senam pagi dan kebiasaan jalan kaki.
"Kita telah melakukan senam pagi di delapan lokasi, dan menjalankan program jalan kaki bagi pegawai Rumah Sakit Ibu dan Anak Sansani," ungkapnya.
Ia berharap kepada pengurus Yayasan Jantung Indonesia Cabang Utama Riau untuk mengkampanyekan pola hidup sehat terutama bagi masyarakat yang berusia 20 tahun.
Pasalnya, setiap tahunnya di Riau terus mengalami peningkatan terhadap penyakit jantung yang mengakibatkan kematian, bahkan banyak menyerang pemuda saat ini.
"Penyakit jantung merupakan penyakit yang mematikan, dan menghabiskan biaya yang besar," tutupnya. (MCR)