- Segini Jumlah Beras untuk Makan Siang Gratis Prabowo
- Ini 5 Pernyataan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih
- Hadiri Peringatan Hari Otda Ke-28, Wabup: Spirit Komitmen Berkelanjutan Bangun Daerah
- Anggota Koramil 0321-05/RM dan MPA Kembali Patroli Karhutla di Pematang Sikek
- Panglima TNI Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ
- Kemenag Larang Seremoni Keberangkatan Haji Lebih dari 30 Menit, Berikut Ketentuannya
- Ini Formasi CPNS dan PPPK 2024 di 7 Kementerian
- Mantap, 8 Cabang Lomba MTQ Riau Peserta Siak Masuk Final
- Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Terima Sanksi Dugaan Penyalahgunaan Dana CSR BUMN
- Final MTQ ke-42 Provinsi Riau, Fahmil Putra Bengkalis Raih Juara 1
- Diduga Cemari Lingkungan, Sidak Komisi IV DPRD Pekanbaru ke PT Sumatera Kemasindo Diwarnai Penolakan
- Bupati Kasmarni Minta Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja
- Dianggap Tak Guna, Pemerintah Diminta Segera Hapus DMO CPO
- Bukan RI-Vietnam, Ramai Pabrik Pindah dari China ke Negara ASEAN Ini
- Fahmil Putra Bengkalis Melaju Babak Final MTQ Riau di Dumai
- Bupati Alfedri Hadiri Pelepasan Siswa SMK Yamato Tualang
- Dolar Masih di Atas Rp16.200, Siap-Siap Harga Laptop-AC Beterbangan
- Kantor Pertanahan Kabupaten Bengkalis Ikuti Gerakan Sinergi Reforma Agraria Nasional Secara Virtual
- Bupati Siak Husni Merza Hadiri Halalbihalal dan Haul Yamani ke-7 bersama Majelis Preman Langit Community
- Aksi Teaterikal DKS Siak Pukau Penonton di Panggung Utama MTQ Riau
Belum Terkendali, Kasus Corona di Singapura Sehari Tambah 942
JAKARTA - Kementerian Kesehatan Singapura mengkonfirmasi 942 kasus positif baru virus corona (Covid-19) pada hari Sabtu (18/4/2020). Kasus terkonfirmasi berdasarkan catatan harian sebagian besar di antaranya adalah pekerja migran yang tinggal di asrama.
Seperti dikutip dari Reuters, Pemerintah Singapura sebelumnya telah berhasil mengurangi penyebaran virus dan penyakit pernafasan Covid-19 di antara warga Singapura. Hal itu dilakukan melalui pelacakan kontak yang ketat dan pengawasan.
Upaya ini mendapatkan pujian dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO). Kementerian Kesehatan melaporkan hanya 14 kasus di antara warga Singapura dan penduduk tetap pada hari Sabtu sebagaimana dikutip dari Reuters.
Namun, penyakit ini menyebar dengan cepat di dalam komunitas pekerja migran yang besar, menyoroti apa yang dikatakan oleh kelompok-kelompok HAM sebagai mata rantai lemah dalam upaya penahanan. Pihak berwenang telah meningkatkan pengujian untuk penyakit di asrama.
Kasus-kasus baru ini menjadikan total kasus positifCOVID-19 di Singapura mencapai 5.992. Telah dilaporkan 11 kematian akibat penyakit ini.
(CNBCIndonesia.com)