- Tutup TC Kafilah Bengkalis Peserta MTQ ke-42 Tingkat Provinsi Riau, Bupati Minta Kafilah Tetap Rutin Berlatih
- Meriahkan Pesta Demokrasi, Bupati Kasmarni Ajak Masyarakat Ke TPS
- Gelar Gemar Siak Berzakat, Baznas Kabupaten Siak Berhasil Kumpulkan Rp 689.77 Juta
- Panglima TNI Terima Laporan Korps Kenaikan Pangkat 29 Perwira Tinggi TNI
- Peduli Sesama, TNI di Rokan Hulu Riau Bagi-Bagi Takjil Berbuka Puasa
- Bupati Bengkalis Serahkan LKPD Unaudited Tahun 2023 ke BPK RI Riau
- Safari Ramadhan, Bupati Rohil Salurkan Bantuan Operasional Masjid Mujahidin Sungai Nyamuk
- Ikhtiar Berzakat Terus Disosialisasikan, Bupati Alfedri Pimpin Gemar Siak Berzakat
- Panglima TNI Hadiri Rapat Koordinasi Lintas Sektoral Operasi Ketupat 2024
- TP PKK Kabupaten Siak dan BRK Syariah Salurkan 120 paket Sembako
- Ketua Umum Dharma Pertiwi Hadiri Pembukaan Jala Craft 2024
- Penuh Berkah, Pj Gubri dan Bupati Kasmarni Safari Ramadhan di Kecamatan Pinggir
- Soal Video Viral Mirip Sekda, Diskominfotiks Rohil Lakukan Koordinasi Dengan Kementrian Kominfo RI
- PM Jepang Lantik Tiga Perwira Remaja TNI Lulusan NDA
- Kisah Perjalanan-Spiritual Para Tokoh: Edisi Muslimah Muallaf Asal Filipina
- Polbeng Kembali Kirim Mahasiswa Kuliah di Jerman
- Panglima TNI Rotasi dan Mutasi 52 Perwira Tinggi TNI
- Sempena Safari Ramadhan 1445 H, PD Muhammadiyah Siak Kukuhkan Pengurus PCM Kandis
- Pimpin Bujang Kampung, Wabup Husni Merza Ingatkan Para Camat Pantau Harga Sembako di Pasaran
- Mantapkan Kualitas Jelang MTQ Riau, Kesra Bengkalis Lakukan Pembinaan Terpusat
29 Juni: Kasus Baru Covid-19 Tambah 1.082, 51 Pasien Wafat
(CNBC Indonesia/Andrean Kristianto)
JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Achmad Yurianto melaporkan perkembangan penanganan Covid-19 hingga Senin (29/6/2020). Terdapat tambahan kasus positif baru hingga 1.082. Sehingga total kasus positif mencapai 55.092.
"Kasus positif 1.082 orang sehingga jadi 55.092 orang," kata Yuri, Senin (29/6/2020).
Sementara pasien sembuh mencapai 864 kasus, sehingga total pasien sembuh 23.800 kasus. Sedangkan kasus kematian baru 51 kasus sehingga total kasus wafat mencapai 2.805 kasus.
Yuri menceritakan juga pengecekan specimen secara nasional. Indonesia memang masih lebih rendah ketimbang negara lain.
"Pemeriksaan specimen yang telah diperiksa pemerintah mencapai 782.383. Dari data spesimen saja akumulasi kita secara nasional kita telah memeriksa 2.779 per 1 juta penduduk. Kalau di angka nasional memang masih hanya 2.000," kata Yuri.
Yuri mencontohkan, di Jepang telah mencapai 34.884 spesimen per 1 juta penduduk. Ini merupakan pedoman untuk pemerintah agar bisa melakukan tes lebih massif lagi.
(CNBCIndonesia.com)