- Memasuki Maret 2021, Karhutla di Kabupaten Bengkalis Capai 120 Hektar
- Musrenbang Pinggir, Kasmarni Minta Perangkat Daerah Sinergikan Usulan Hingga Desa
- "Semua Aset Pemda Harus Terdata dan Jelas" Bupati Suyatno Hadiri Rakor Bersama KPK
- Update: Dalam Sehari Pasien Sembuh Covid-19 di Riau Bertambah 165 orang
- LAMR Bangga Karya Almarhum Tennas Effendy Jadi Pedoman Masyarakat Melayu
- Program Food Estate Berisiko Perburuk Krisis Iklim
- Kawasan Hutan Terlanjur Jadi Kebun, DLHK Riau Tawarkan Program PS dan Kemitraan
- KPK Bantu Tuntaskan Masalah Pasar Cik Puan Pekanbaru
- Soal APBD 2021, Pemprov Riau Dua Kali Kirim Surat Teguran ke Pemkab Rohil
- Update 3 Maret 2021: Ada Penambahan 6.808 Positif Covid-19, 9.053 Sembuh 203 Meninggal Dunia
- Pertamina: Blok Migas Rokan Bakal Dongkrak Ekonomi Riau
- Puisi Rida K Liamsi: Laksamana, Dimana Negeri Kita
- KPK Bantu Pemprov Riau Tuntaskan Persoalan Aset Tanah
- Bertambah 89 Kasus, Pasien Sembuh Covid-19 Riau Hari Ini 107 Orang
- Test Penulisan Makalah, Dua Peserta Assessment Gugur
- Masih Misterius, Nenek di Pelalawan Diisukan Meninggal Diserang Harimau
- UN Ditiadakan, Ini Syarat Lulus SMAN 3 Pekanbaru
- Gubri Hadiri Peletakan Batu Pemecah Gelombang Kearifan Lokal
- Camat Rumbai Barat Buka Musyawarah DKR Pramuka Pandega
- Ada 5.712 Kasus Baru Covid-19 per 2 Maret 2021, Jawa Barat Tertinggi
KLHK Ajak Semua Stakeholder Bersinergi Wujudkan Riau Bebas Karhutla
PEKANBARU - Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI, Basar Manullang mengajak seluruh stakeholder yang ada di Provinsi Riau untuk bersinergi dalam mewujudkan Provinsi Riau bebas asap dan bebas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla).
Basar menyampaikan, tahun lalu ia diperintahkan oleh Menteri LHK agar tidak terjadi Karhutla di Riau. Namun berkat bantuan stakeholder serta mitra-mitra, maka Provinsi Riau bisa melaksanakan hal itu.
"Bisa kita atasi bersama, tahun 2021 saya pikir BNPB dan KLHK punya komitmen mengatasi Karhutla di Riau untuk mewujudkan Riau dan Indonesia bebas asap," ujarnya, dalam rapat koordinasi kebakaran hutan dan lahan yang dihadiri oleh bupati/wali kota se Provinsi Riau secara virtual, di Gedung Daerah Balai Serindit, Senin (15/2/21).
Ia menerangkan, dengan adanya penetapan status siaga Karhutla di Riau, Basar Manullang percaya BNPB akan punya komitmen yang tinggi untuk mendukung sumber daya yang ada dalam mencegah Karhutla.
"Mari bersama-sama bersinergi mewujudkan kehadiran kita semua, instansi dan semua pihak, menjadikan Bumi Lancang Kuning yang bebas asap," ujarnya.
Pihaknya juga berharap tindakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau ini dapat menjadi contoh bagi provinsi lain sekaligus menjadi ikon bagaimana kerja sama antar instansi disinergikan.
"Setiap kita punya tanggung jawab," ucapnya.
Basar juga meminta dukungan bupati/wali kota di Riau dalam penanganan Karhutla. Menurutnya jika gubernur punya komitmen yang tinggi, maka ia percaya penuh semua unsur forkopimda baik di provinsi maupun kabupaten/kota akan bergerak bersama dalam mewujudkan Bumi Lancang Kuning ini menjadi bumi yang nyaman bebas asap.
Ia juga menerangkan, dengan kebersamaan dan tetap diiringi doa, maka Provinsi Riau memiliki kekuatan dalam menanggulangi Karhutla di Riau.
"Kami percaya dukungan semua pihak dan menjadikan masyarakat menjadi mitra dalam penanggulangan Karhutla maka Karhutla bisa teratasi," tutupnya. (MCR)