- Asisten I Setdaprov Riau Buka Milad KAMMI ke-23
- Pemprov Riau akan Atur Jam Kerja ASN selama Ramadan
- Ramadan, Kelompok Warga Bisa Ajukan Permintaan Divaksin saat Malam Hari
- Kontroversi Prancis Terkait Larangan Berjilbab untuk Remaja
- Update Covid-19 Riau per 9 April 2021, Tambah 231 Kasus baru, 127 Sembuh
- Wagubri Dorong Kabupaten/Kota Galakkan Pasar Murah Online
- 7 Pelamar Mengikuti Proses Pendaftaran Calon Sekdaprov Riau
- Pj Sekdaprov Riau Pastikan Stok Bahan Pokok Jelang Ramadan Terpenuhi
- KITB dan KIT Masuk Program Strategis RPJMN
- Update Jumat 9 April 2021: Bertambah 5.265, Positif Covid-19 Jadi 1.558.145 Orang, 1.405.659 Sembuh
- Terapkan Prokes, Unilak Wisuda 681 Sarjana S1 dan 77 Pasca Sarjana
- Di Blok Rokan, Bupati Kasmarni Inginkan Penyerapan Tenaga Kerja Lokal dan Beasiswa Pendidikan
- Pengurus Aspikom Wilayah Riau 2020-2023 Resmi Dilantik
- Sidang Isbat Awal Ramadan Digelar 12 April, Ini Lokasi Rukyatul Hilal
- Danrem Resmikan Pembangunan Wisma Korem 031/WB
- Wagubri Sampaikan Pandangan Terkait Ranperda Tentang Penyelenggaraan Pesantren
- Satgas Covid-19 Tetapkan Riau Masuk Penerapan PPKM Berskala Mikro
- Melonjak Naik, Update Covid-19 Riau Bertambah 300 Kasus Baru, Pasien Sembuh 146
- Hari Ini Tiga Orang Mendaftar Calon Sekda Riau, Siapa Saja?
- Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNRI Kembali Gelar Praktikum Sastra ke-29
Sempena Webinar Praktikum Sastra ke-29,
Prodi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia UNRI Kembali Gelar Praktikum Sastra ke-29
PEKANBARU, kabarmelayu - Selasa 7 April 2021, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia Universitas Riau (UNRI) kembali menggelar agenda tahunan yang sempat ditiadakan pada tahun 2020 lalu, dikarenakan pandemi covid-19 yang melanda Indonesia dan mengharuskan masyarakat untuk berjaga jarak dan tetap berada di rumah.
Pada tahun ini, praktikum sastra dilaksanakan dengan tema “Mewujudkan Generasi Emas Indonesia Pada Masa Pandemi melalui Sastra dan Budaya”. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Dekan III FKIP Universitas Riau, Dr. Hermandra, MA dengan sistem semi daring dan tetap menaati protokol kesehatan.
"Praktikum sastra ke 29 se- Indonesia kali ini mengharuskan kita melaksanakan dan berkarya di masa pandemi seperti ini. Tentunya kami dari panitia mengharapkan dengan adanya kegiatan ini menjadi jembatan untuk generasi generasi sekarang tetap semangat berkarya dan berprestasi," ucap Sutrisno selaku ketua pelaksana praktikum sastra.
Antusiasme peserta terlihat pada jumlah yang sudah mendaftar sebanyak 435 peserta. Meskipun sempat ditiadakan 2020 lalu, tahun ini praktikum sastra hadir dengan kemeriahan yang sama meskipun dengan versi yang berbeda.
Dalam sambutannya Hermandra berpendapat, Praktikum Sastra pada tahun ini jika dilakukan dengan memakai teknik luring maka pesertanya akan lebih banyak, tetapi saya yakin tahun depan jika kita memakai teknik luring dan daring pesertanya akan jauh lebih banyak.
"Untuk mempertahankan akreditas prodi bukan hanya dari SDM dosennya saja tetapi juga dari SDM mahasiswa, maka tunjukkanlah kontribusi Anda kepada Prodi di level nasional. Saya hanya berpesan kepada seluruh mahasiswa PBSI berikanlah layanan yang terbaik kepada seluruh peserta yang mengikuti Praktikum Sastra ini, jika terdapat kritikan tolong dicatat dan diperbaiki untuk Praktikum Sastra selanjutnya," ungkap Hermandra.
Hal senada disampaikan Sidiq Aditia selaku Bupati Mahasiswa, praktikum sastra pada tahun ini berbeda pada pelaksanaannya jika dibandingkan tahun lalu, yang mana acara Pratikum sastra ini dilaksanakan secara semi daring.
"Dengan tema PS ke-29, kami segenap panitia mengharapkan acara ini bisa mewadahi dan memfasilitasi teman-teman semua khusus pelajar, mahasiswa dan juga guru untuk bisa berkarya di masa pandemi covid 19 ini. Saya ucapkan selamat kepada pemenang dan jangan patah semangat bagi yang belum berkesempatan menang Tahun ini. Jangan pantang menyerah, dan percayalah dengan mengikuti acara ini teman-teman telah berperoses membuat karya yang luar biasa," katanya.
Acara selanjutnya yakni Webinar Sempena Praktikum Sastra ke-29 yang dibawakan oleh para moderator, diantaranya Agidia Karina selaku Duta Pendidikan III FKIP Universitas Riau, dan Sri Widowati selaku Duta Puteri Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia.
Adapun para pemateri yang sangat luar biasa yakni Dr. Syarial, M.Pd selaku dosen Program Studi PBSI yang membawakan materi tentang Kreativitas Bersastra di Era Digital, kemudian pemateri kedua yakni Dr. Mangatur Sinaga, M.Hum. selaku dosen Prodi PBSI yang menyampaikan materi tentang Pemertahanan Bahasa Indonesia.
Dan pemateri terakhir ialah wanita cantik dan luar biasa yakni Indah Nurbaeti selaku Digital Creator dan Founder @temanbacaindonesia yang membawakan materi tentang Membumikan Literasi di Media Sosial.
Tak hanya itu, panitia Webinar Praktikum Sastra juga memberikan doorprize kepada para penanya terbaik yang dipilih oleh setiap pemateri.(*)