- TNI - KNPI Bersinegri, Wujudkan Generasi Muda Solid Menjaga dan Mengawal Bangsa
- Silaturahmi dengan PT Telkomsel, Bupati Kasmarni Minta Perluas Jaringan di Negeri Junjungan
- Museum Rekor Indonesia Incar Kegiatan TNI Menjelang HUT Ke-78
- Dibuka Bupati Alfedri, SCP Diharapkan Dongkrak Jumlah Wisatawan ke Siak
- Dukung Semangat Anti Korupsi, Bupati Kasmarni Hadiri Roadshow Bus KPK RI
- Weekend Service, Disdukcapil Bengkalis Layani Warga Saat Libur
- ASEAN Wujudkan Maritim Security Dalam ASEX-01
- Panglima TNI Terima Korp Raport 33 Pati TNI
- Penjelasan Bupati Terkait Pandangan Umum Fraksi Ranperda APBD-P Bengkalis 2023
- Pemkab Bengkalis Gelar Diklat PKP Untuk Menciptakan Pemimpin Yang Berkarakter
- Bupati Kasmarni Tutup Pelatihan Kepemimpinan Administrator Angkatan XII
- Danrem 031/WB Tinjau Lahan Kodim Persiapan di Kabupaten Rokan Hulu, Riau
- CEO TVOne Apresiasi TNI Sebagai Lembaga yang Paling Dicintai Rakyat
- Pemkab Bengkalis Serahkan Ranperda APBD Perubahan 2023 Ke Dewan
- Bakamla RI Resmi Tutup Patkor Optima Malindo 30A Tahun 2023
- Panglima TNI - Kabakamla Sinergi, Wujudkan Instruksi Presiden Coast Guard Indonesia
- Tingkatkan Pelayanan Kesehatan Masyarakat, Alfedri Serahkan Mobil Ambulan
- Melayu Sepenanggungan, LAMR Bengkalis Bacakan Maklumat untuk Peristiwa Rempang-Galang
- Deklarasi Damai Pemilu 2024, Bupati Rohil Ajak Seluruh Lapisan Saling Bersinergi
- Desa Sebangar Jadi Lokus Pelaksanaan TMMD, Bupati Kasmarni Minta Warga Ikut Wujudkan Akselerasi Pembangunan Desa
Penyuluh Anti Korupsi Kini Tersebar di 12 Kabupaten/kota Se-Riau
istimewa
PEKANBARU - Gubernur Riau Syamsuar mengukuhkan kepengurusan Forum Penyuluh Anti Korupsi dan Ahli Pembangun integritas Provinsi Riau masa bakti 2022-2026. Pengukuhan berlangsung di Gedung Daerah Balai Serindit, Rabu (24/5/2022).
Pelantikan tersebut bersamaan dengan rapat koordinasi program pemberantasan korupsi terintegrasi tahun 2023 yang dihadiri oleh Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Alexander Marwata.
Hadir Irjen Kementrian Dalam Negeri diwakili Wastama Itjen Kemendagri RI, Drs. H. Azwan, Direktur Pengawasan Akuntabilitas Keuangan Daerah BPK RI, Iskandar Novianto, bupati dan walikota se-Riau, Sekdaprov Riau dan tamu undangan lainnya.
Pengukuhan tersebut berdasarkan surat keputusan Gubernur Riau Nomor: Kpts. 617/V/2023 tentang perubahan atas keputusan Gubernur nomor: Kpts. 1362/IX/2022 tentang Pembentukan Forum Penyuluh Anti Korupsi dan Ahli Pembangun Integritas Provinsi Riau Masa Bakti 2022-2026.
Syamsuar menjelaskan, pengurus anti korupsi dan ahli pembangun integritas Provinsi Riau akan mengambil peran dan menggerakkan masyarakat untuk mencegah korupsi, mengembangkan budaya anti korupsi serta memberi manfaat bagi daerah dan negara.
Selanjutnya melaksanakan tugas secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab sesuai dengan ketentuan yang berlaku, menjaga kehormatan diri dan kode etik penyuluh anti korupsi.
"Saya percaya saudara-saudari mampu melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya sesuai dengan tanggungjawab yang diberikan," kata Syamsuar didampingi Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata.
Pengukuhan pengurus anti korupsi dan ahli pembangun integritas Provinsi Riau ini menetapkan sebanyak tujuh belas orang penyuluh anti korupsi yang tersebar di 12 kabupaten/kota se-Provinsi Riau.
Forum Penyuluh Anti Korupsi dan Ahli Pembangun Integritas Provinsi Riau merupakan upaya yang dilakukan dalam rangka pencegahan dini terhadap perilaku tindakan korupsi yaitu memberikan penyuluhan tentang anti korupsi kepada seluruh stakeholder yang dilakukan oleh penyuluh anti korupsi yang telah masuk dalam program pembinaan dan pengawasan.
"Selain itu sebagai bentuk komitmen dan kepedulian Pemerintah Provinsi Riau dalam Program Pencegahan Korupsi Terintegrasi," tutur Syamsuar.