- Koops Habema Lumpuhkan Anggota OPM yang Serang Pos Paro
- Alfedri: RENJA Tahun 2025 Harus Naikan Indeks Kesejahteraan Masyarakat Kabupaten Siak
- Wabup Husni Merza Lepas Kafilah Siak, Ikuti 9 Cabang Lomba MTQ Riau Ke-XLII
- Bupati Afrizal Sintong Lepas Kafilah Rohil Ikuti MTQ Tingkat Provinsi di Kota Dumai
- Pererat Persatuan, Koramil 0321-05/RM Komsos di Kampung Pancasila Bangko Bakti
- Tradisi Pasca Idul Fitri, Warga Kampung Benayah Gelar Aghi Ghayo Enam
- Enam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Bakamla RI Diserahterimakan
- Bupati Bengkalis Serahkan Penghargaan Pemenang Lomba Lampu Colok dan Pawai Takbir 2024
- Lanjutkan Program Bermasa, Bupati Kasmarni Pastikan Maju di Pilkada Bengkalis 2024
- Pererat Silaturrahmi Antar Anggota, Ketua DPRD Siak Gelar Pertemuan Pasca Libur Idul Fitri
- Tiba-Tiba WHO Beri Warning, Flu Burung Marak Lagi
- Ketua DPRD Siak Indra Gunawan SE Audiensi Bersama Komisioner KPU Siak
- Panglima TNI Pimpin Penyerahan Jabatan Pangkogabwilhan II dan Sertijab 3 Jabatan Strategis Mabes TNI
- Disdik Kota Beberkan Empat Jalur Penerimaan PPDB Tahun Ini
- Kelas Rawat Inap BPJS 1, 2, 3 Dihapus 2025, Iurannya Jadi Segini
- Pemkab Bengkalis Terus Pacu Percepatan Pembangunan Jembatan Bengkalis-Bukit Batu
- Jaga Kewaspadaan Dimanapun Berada, Panglima TNI Ingatkan Prajurit Agar Selalu Berhati-Hati dan Teliti Dalam Bertindak
- Ingat! Seluruh ASN dan Honorer Harus Hadir di Halalbihalal Pemkab Bengkalis
- Anggota Koramil 0321-05/RM Kembali Lakukan Pendampingan Petani Cabe
- Panglima TNI Laksanakan Apel Khusus dan Halal Bihalal di Mabes TNI
10 Tahun yang Tampak Hanya Asap Putih, Pasca Operasi Pak Kalus Kini Bisa Melihat
BAGANSIAPIAPI, kabarmelayu.com - Kalus (65) warga Simpang Benar, Kelurahan Banjar XII, Kecamatan Tanah Putih tampak tersenyum lebar sekaligus bersukur. Bayangkan saja usai di operasi katarax yang digelar pemkab Rohil bersama Lion Club ia kini bisa melihat dengan sangat jelas.
"Alhamdulillah ya Allah, mata saya terang dan bisa melihat dengan jelas.'' kata Kalus saat diwawancarai Posmetro Rohil, Ahad (18/9) di RSUD Dr RM Pratomo Bagansiapiapi.
Pria paruh baya ini bercerita ia terkena katarak parah semenjak 2006 silam. Semenjak itu ia tak bisa melihat dan kemana-mana dituntun oleh istri, anak dan menantu.
"Tahu kabut asap seperti itulah yang saya lihat selama 10 tahun ini, bahkan saya tidak tahu wajah menantu saya yang baru menikah 2 tahun lalu dengan putri saya," katanya.
Ia yang saat itu memakai kemeja Biru dan celana kain hitam terlihat masih menggunakan kaca mata hitam yang diberi oleh panitia. "Ingin rasanya saya menangis tapi pesan Dokter pasca operasi tidak boleh menangis," katanya terharu.
Suami dari Sumini yang dikarunia 7 orang anak dan 25 cucu ini mengaku sudah pernah melakukan operasi namun belum bisa sembuh. "Tahun kemarin operasi di Duri tapi tak ada akurangnya, baru kali ini lah saya operasi langsung bisa terang melihat," katanya.
Ia sangat berterimakasih kepada Bupati Rokan Hilir H Suyatno yang telah membuat program operasi gratis untuk masyarakat tidak mampu. "Memang kalau operasi pakai BPJS tak bayar juga, tapi kualitasnya bisa tahu kan kalau gratis bagaimana. Ini gratis namun kualitasnya bagus, makasih pak Bupati," katanya.
Ia juga senang diusia senjanya tak lagi menyusahkan anak dan cucunya karena biasnaya kemana-mana harus dibopong. "Selama 10 tahun ini saya tiap malam berfikir kasihan anak istri saya kalau begini kondisi saya kemana-mana harus dibopong karena tak bisa melihat. Makanya saya berdoa siang malam agar bisa sembuh dan Allah kabulkan pada hari ini," ujarnya.
Sementara itu, Direktur RSUD DR RM Pratomo Dr Tribuana Tungga Dewi didampingi pengurus PKK Siti Rusli, Ana Hermanto dan Betty Acil. Mengatakan hal ini sebuah anugrah karena sama sekali tak bisa melihat sebelumnya dan kini bisa melihat dengan terang.
"Total yang dioperasi sebanyak 201 orang. diantaranya ada 10 orang yang sama sekali tak bisa melihat dan akhirnya bisa melihat seperti pak Kalus," kata Tribuana.(rd)