- STAIN Bengkalis Gelar Seminar Internasional Bersama UKM Malaysia
- 150 Siswa SMAN 7 Pekanbaru Ikuti Pelatihan Dasar Kepemimpinan Siswa
- Pekan Olahraga Pelajar Daerah Kabupaten Siak 2024 Resmi Ditutup Wakil Bupati Husni Merza
- MCP Bengkalis Peringkat Keempat Di Riau Serta Masuk Kategori Waspada Keempat SPI KPK
- Jelang KTT World Water Forum, TNI Gelar Tactical Floor Game di Bali
- Raih Rekor MURI, Lift Jembatan TASL Jadi Primadona Wisatawan Siak
- Tengku Fauzan Ditahan, Roni Rakhmat Plt Kadisdik Riau
- Irjen TNI Buka Simulasi Penerapan Hukum Dalam Operasi Militer Selain Perang
- Surat Edaran Penempatan Nakes dan Peresmian RSUD Rupat Utara Tenyata Hoaks
- Menhan Prabowo Temui Emir Qatar, Bahas Peningkatan Hubungan Pertahanan
- Panglima TNI Pimpin Acara Laporan Korps Kenaikan Pangkat 75 Perwira Tinggi TNI
- Tingkatkan Kapasitas Aparatur Kampung, Bupati Alfedri Bawa Sekdes Belajar ke Sumedang
- Menhan Prabowo Bicara di Qatar Economic Forum, Bahas Pembangunan Negara
- IKA LIBEL Serahkan Bantuan Pakaian Untuk Korban Bencana Alam Sumbar
- Haji Merupakan Ibadah Fisik, Bupati Alfedri Minta JCH Siak Jaga Kesehatan
- Bantuan Beras 10 Kg Bakal Diperpanjang? Ini Kata Menteri Jokowi
- Bupati Kasmarni Hadiri Kirab Budaya Sempena HUT Ke-44 Dekranas di Kota Surakarta
- Puncak HUT Ke-44 Dekranas, Komitmen Melestarikan Kerajinan Lokal Sebagai Warisan Budaya
- Empat Bulan Buron, Mantan Kades Tersangka Perambah Hutan TNBT Segera Diadili
- Isu-Isu Kontemporer Ekoteologi: Tafsir Naskah Kalam Kekhalifahan dan Reformasi Bumi Prof. Dr. Nurcholish Madjid
Sosok Syamsuar di Pilkada Riau 2018, Selain Putra Asli Nan Religi juga Budayawan dan Birokrat Senior
istimewa
PEKANBARU, kabarmelayu.com - Melirik sosok Drs H Syamsuar MSi selama beberapa dekade ini, memang tidak diragukan lagi dalam mengisi dinamika pembangunan kekinian di provinsi Riau.
Selain dinamika di kancah politik, sosok budayawan nan religius, Syamsuar juga dikenal sebagai Birokrat senior yang cukup diperhitungkan, namanya menghiasinya bumi Lancang Kuning hingga saat ini.
Mengawal karirnya sebagai Kasubag Protokol Kabupaten Bengkalis usai mengakhiri pendidikan APDN Pekanbaru tahun 1988 lalu. Syamsuar juga sempat menjadi ajudan Bupati Bengkalis pada masa kepemimpinan Johan Syarufuddin SH dalam periode 1984 hingga 1989 tahun lalu.
Selanjutnnya pada tahun 1992-1994 lalu, Syamsuar pernah menjadi Sekcam Siak dan kemudian sempat menjabat Kabag Perlengkapan Kabupaten Bengkalis, Camat Siak Kabupaten Bengkalis pada tahun 1996-1999 lalu hingga menjadi Camat Siak Barat pada tahun 1999-2000.
Semasa itu, Syamsuar terus menekuni karirnya di birokrat, hingga tepatnya pada tahun 2000 lalu, ia memberanikan diri untuk ikut mencalonkan diri sebagai wakil Bupati Siak berpasangan dengan Arwin AS mantan Bupati Siak selama satu periode pada tahun 2001 hingga 2006 lalu.
Meski ia sempat ditinggalkan Bupati Arwin AS sebagai Wakil Bupati Siak pada periode 2006 hingga 2011, namun pria kelahiran Jumrah, Rimba Melintang, Rokan Hilir, Riau ini pada 1 Juni 1954 lalu, tidak putus asa dalam mengembangkan karirnya di pemerintahan.
Selama tahun 2007 hingga 2011, Syamsuar meniti karirnya di Dinas Pendapatan Daerah Kabupaten Siak dan sempat menjadi Sekretaris KPU Riau pada tahun 2008, hingga menjadi Kepala Inspektur Provinsi Riau pada tahun 2008 hingga 2010 dan sempat menjadi Pj. Bupati Kepulauan Meranti pada 2009 lalu, semasa Gubernur Riau dipimpin HM Rusli Zainal selama dua periode pada sejak tahun 2003-2008 dan 2008-2013 silam.
Selama beberapa dekada tersebut, karir Drs H Syamsuar melonjak di Pemerintahan. Namun pada tahun 2011 lalu, suami dari Hj. Misnarni ini memberanikan diri untuk bertarung di Pemilihan Bupati Siak berpasangan dengan Drs H Alfedri MSi selama dua periode yakni sejak tahun 20 Juni 2011 hingga 2020 mendatang.
Selama menjadi Bupati Siak, Drs H Syamsuar bersama Drs H Alfedri, cukup banyak perkembangan pembangunan di kabupaten Siak yang dilakukan kedua pamong tersebut.
Mulai dari pembangunan infrastruktur Jalan, Pembangunan gedung Puskesmas, sekolah hingga pengembangan destinasi wisata alam yang menarik wisatawan dalam negeri hingga Manca Negara.
Kala itu, banyak penghargaan yang diberikan kepada Bupati Siak, dalam hal tata kelola pemerintahan, pembangunan, tentang pelayanan publik dan destinasi wisata di Siak serta segudang pengharhaan lainnya yang datang, baik dari tingkat pusat dan tingkat daerah.
Tak kalah menarik, pembangunan kawasan industri tanjung buton dan pengembangan ekonomi masyarakat dalam bidang perkebunan terus berjalan selama pucuk pimpinan dipimpin keduanya hingga kini.
Meski begitu, tentunya masih banyak persoalan sosial yang muncul di tengah masyarakat, terutama mengenai minimnya anggaran pemerintah daerah dalam hal pengembangan pembangunan di daerah tersebut. Sehingga membutuhkan support dari pemerintah pusat dan propinsi Riau.
Akan tetapi, harapan tersebut tak kunjung mendapat hasil yang signifikan dalam pengembangan pembangunan di daerah tersebut.
Dengan bermodalkan pengalaman yang cukup matang dan tekad untuk membawa perubahan di mata masyrakat Riau, dirinya memberanikan diri untuk maju dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2018, sebagai calon Gubernur Riau yang berpasangan dengan Edy Natar Nasution pada Pilgubri 2018 27 Juni 2018.
Alhasil, berkat niat baik yang tulus untuk menaikkan marwah provinsi Riau yang lebih baik, akhirnya tujuan tersebut terwujud di Pilgubri 2018. Pasangan Syamsuar-Edy Natar Nasution untuk sementara unggul di Pilkada 2018 sebagai Gubernur Riau dan Wakil Gubernur Riau Periode 2018-2023 mendatang.
Selamat datang Syamsuar-Edy Natar Nasution, doamu diterima masyarakat Riau saat ini, semoga Riau lebih baik ke depannya. (ars)