- Bupati Bengkalis Hadiri HUT Kota Dumai
- STIE Syari'ah Bengkalis Jalin Kerjasama dengan Fatoni University Thailan
- Anggota Koramil 0321-05/RM Goro Bangun Rumah Warga Binaan
- Segini Jumlah Beras untuk Makan Siang Gratis Prabowo
- Ini 5 Pernyataan Ganjar-Mahfud Tak Hadiri Penetapan Prabowo-Gibran sebagai Presiden-Wapres Terpilih
- Hadiri Peringatan Hari Otda Ke-28, Wabup: Spirit Komitmen Berkelanjutan Bangun Daerah
- Anggota Koramil 0321-05/RM dan MPA Kembali Patroli Karhutla di Pematang Sikek
- Panglima TNI Hadiri Halal Bihalal PP Muhammadiyah di UMJ
- Kemenag Larang Seremoni Keberangkatan Haji Lebih dari 30 Menit, Berikut Ketentuannya
- Ini Formasi CPNS dan PPPK 2024 di 7 Kementerian
- Mantap, 8 Cabang Lomba MTQ Riau Peserta Siak Masuk Final
- Dewan Kehormatan Minta Ketum PWI Terima Sanksi Dugaan Penyalahgunaan Dana CSR BUMN
- Final MTQ ke-42 Provinsi Riau, Fahmil Putra Bengkalis Raih Juara 1
- Diduga Cemari Lingkungan, Sidak Komisi IV DPRD Pekanbaru ke PT Sumatera Kemasindo Diwarnai Penolakan
- Bupati Kasmarni Minta Kepala Sekolah Fokus dan Optimalkan Kinerja
- Dianggap Tak Guna, Pemerintah Diminta Segera Hapus DMO CPO
- Bukan RI-Vietnam, Ramai Pabrik Pindah dari China ke Negara ASEAN Ini
- Fahmil Putra Bengkalis Melaju Babak Final MTQ Riau di Dumai
- Bupati Alfedri Hadiri Pelepasan Siswa SMK Yamato Tualang
- Dolar Masih di Atas Rp16.200, Siap-Siap Harga Laptop-AC Beterbangan
Eijkman Ungkap Perjalanan Virus Corona dari China ke RI
(CNNIndonesia/Safir Makki)
JAKARTA - Peneliti postdoctoral Lembaga Biologi Molekuler Eijkman Pradiptajati Kusuma menyatakan virus corona SARS-CoV-2 yang menginfeksi masyarakat Indonesia berasal dari China.
Dia mengatakan hal itu berdasarkan hasil rangkuman atas kurasi Nextstrain terhadap 3 sekuens full genom dari virus SARS-CoV-2 pada pasien di Indonesia yang dikirim ke Platform berbagi data virus influenza internasional (GISAID).
Pradiptajati mengatakan LBM Eijkman telah mengirim tiga sequences virus corona baru dari tiga pasien ke GISAID dengan ID: EIJK2444; EIJK0141; dan EIJK0317. Seluruh data itu tersedia dan bisa diakses oleh siapapun dengan syarat mendaftar di GISAID.
"Jadi, 3 sampe tersebut, secara evolusi, semua transmisinya berasal dari China," ujar Pradiptajati lewat akun Facebook, Selasa (5/5).
Meski transmisi berasal China, dia mengatakan virus corona baru pada sampel berasal dari migrasi. Dia berkata SARS-CoV-2 dari China bermigrasi dan berevolusi sepanjang migrasinya, sepanjang lompatan dari satu host ke host lainnya.
Seperti manusia, dia mengatakan virus terus berevolusi. Namun, dia berkata virus berevolusi jauh lebih cepat dibanding manusia.
Lebih lanjut, Pradiptajati berkata ada 2 grup (clade) besar, yakni grup Asia dan Eropa yang berevolusi secara paralel di kedua grup tersebut.
Grup tersebut, kata dia, ditandai oleh diferensiasi mutasi asam amino pada protein ORF1B (open reading frame) pada posisi asam amino 314 dan pada protein S (spike) pada posisi asam amino 614.
"Ketiga sampel Indonesia berada di grup Asia. Ini menarik, protein S terdiferensiasi secara regional. Pasti ada fungsi yang berpengaruh, tapi saya lihat gen ACE2 di dunia kok ga berbeda ya," ujarnya.
"Ini untuk diteliti lebih jauh oleh virolog Indonesia. Anyway, namun sekali lagi semua berasal dari China," ujar Pradiptajati.
Terkait dengan hal itu, Pradiptajati berkata 3 sampel virus tersebut mengalami kisah perjalanan yang berbeda. Untuk sampel EIJK2444, dia berkata virus berasal dari Jepang.
"Awalnya berjalan dari China, menuju Australia, dan Jepang. Dan akhirnya di Indonesia. Pada akhirnya, virus ID EIJK2444 memiliki mutasi asam amino pada protein S posisi 76, dari Threonine menjadi Isoleucine," ujarnya.
Untuk sampel EIJK0317, Pradiptajati menyebut virus berasal dari United Arab Emirates. Dia membeberkan awalnya virus berjalan dari China, menuju UK, kemudian Amerika Serikat, United Arab Emirates, dan berakhir di Indonesia.
"Pada akhirnya, virus ID EIJK0317 memiliki mutasi asam amino pada protein ORF1a posisi 461 dari Isoleucine menjadi Valine," ujar Pradiptajati.
Sedangkan untuk sampel EIJK0141, dia menjelaskan virus berasal dari US. Awalnya berjalan dari China, menuju Inggris, kemudian US, dan berakhir di Indonesia.
"Pada akhirnya virus ID EIJK0141 memiliki mutasi asam amino pada protein ORF1a posisi 2103 dari Serine menjadi Phenilalanine. Begitulah kisahnya," ujarnya.
Di sisi lain, Pradiptajati menemukan hal menarik dari hasil kurasi Nextstrain. Pertama, dia menyebut ketiga virus di Indonesia tersebut tidak atau belum menjadi source bagi mutasi virus lainnya di negara lain. Dia berkata virus hanya terjadi pada transmisi lokal.
"Akan dilihat pada sekuens-sekuens baru dari sampel Indonesia," ujar Pradiptajati.
Kedua, dia menyebut semua mutasi kunci virus di Indonesia bersifat non-synonymous. Sehingga, dia merasa perlu penelitian lebih lanjut perihal bagaimana mutasi itu berakibat pada struktur protein virus tersebut dan fungsinya.
"Apakah mengubah fungsi atau tidak. Dan ini serem siy. Mutasi fungsi jika lajunya cepat, bisa susah ditangani. Tapi, para virolog di Lembaga Biologi Molekuler Eijkman bisa menganalisisnya," ujarnya.
Peneliti bidang evolusi dan genetika populasi itu menegaskan interpretasi data itu berdasarkan ketersediaan data dan memiliki limitasi. Sehingga, dia berkata kisah perjalanan virus yang ditemukan di Indonesia bisa berubah seiring dengan bertambahnya sekuens yang masuk ke GISAID.
Dia mengatakan ada ribuan sekuens pembanding yang tersedia di GISAID.
(CNNINdonesia.com)