Senin, 09 September 2024 WIB

Bertemu Paus di Istana, Jokowi Singgung Palestina

Redaksi - Rabu, 04 September 2024 13:11 WIB
Bertemu Paus di Istana, Jokowi Singgung Palestina
Presiden Jokowi bertemu Paus di istana negara.(Foto: Antara/Hafidz Mubarak A)
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengadakan pertemuan dengan Pemimpin Tertinggi Vatikan Paus Fransiskus di Istana Merdeka, Jakarta Pusat, pada Rabu (4/9/2024) siang WIB. Setelah melalui serangkaian prosesi, lalu tiba di acara puncak.

Kedua pemimpin memberikan keterangan sebagai inti dari dialog. Dimulai dari Presiden Jokowi. Ada beberapa hal yang diutarakan RI 1. Salah satunya perihal konflik di berbagai belahan dunia, termasuk di Palestina. Konflik tersebut, jelas dia, telah menelan korban lebih dari 40 ribu jiwa.

"Indonesia mengapresiasi, sangat menghargai sikap Vatikan yang terus menyuarakan, menyerukan perdamaian di Palestina dan mendukung two-state solution, karena perang tidak akan menguntungkan siapapun, perang hanya akan membawa penderitaan dan kesengsaraan masyarakat kecil," kata Jokowi.

Baca Juga:

Dia pun mengajak semua insan merayakan perbedaan. Hendaknya sesama manusia menerima hal itu. Dengan demikian, kata Jokowi, bisa memperkuat toleransi. Muaranya, kedamaian dunia bisa terwujud.

"Untuk mewujudkan dunia yang lebih baik bagi seluruh umat manusia. Terima kasih," ujar Jokowi menutup pernyataannya.

Baca Juga:

Pada awal sambutannya, Jokowi menegaskan, Indonesia menyambut gembira dan hangat kedatangan Paus Fransiskus. Kunjungan tersebut memiliki pesan yang sangat kuat, terutama bagi negara sangat majemuk, seperti Indonesia

"Bagi Indonesia, perbedaan adalah anugerah dan toleransi adalah pupuk bagi persatuan dan perdamaian sebagai sebuah bangsa, di mana Indonesia sangat beruntung memiliki Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika. Sehingga dapat hidup rukun berdampingan. Semangat perdamaian dan toleransi inilah yang ingin Indonesia bersama Vatikan sebarkan, apalagi di tengah dunia yang semakin berkejolak," tutur Jokowi.

Pada hari kedua kunjungan Paus di Indonesia, ia bakal menjalani kegiatan dari pagi hingga petang. Usai bertemu Jokowi, Paus bertemu pihak berwenang, masyarakat sipil, dan korps diplomatik di Istana Negara.

Selanjutnya pada pukul 11.30 WIB, Paus melakukan pertemuan pribadi dengan anggota Serikat Yesus yang berlokasi di Apostolic Nunciature Indonesia. Dialog tersebut berlangsung tertutup bagi media.

Kemudian pada pukul 16.30 WIB, Paus bertemu para uskup, imam, diakon, orang-orang yang dibaktikan, seminaris dan katekis di Gereja Katedral Jakarta. Terakhir, pada pukul 17.35 WIB, Paus bertemu Pemuda Scholas Occurrentes di Gedung Grha Pemuda. Demikian rangkaian kegiatan Paus Fransiskus pada hari kedua di Jakarta.

Paus Fransiskus merupakan Paus ketiga yang berkunjung ke Indonesia. Dua Paus pertama berkunjung pada era Presiden Soeharto berkuasa. Adalah Paus Santo Paulus VI yang pertama mendatangi bumi pertiwi pada 3-4 Desember 1970. Berikutnya, Paus Santo Yohanes Paulus II berkunjung ke Indonesia pada 9-14 Oktober 1989.


Republika

Editor
: Redaksi
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Peluru Israel Tewaskan Aktivis Amerika Tepat di Kepala
Tenaga Kesehatan TNI Kembali Diberangkatkan Untuk Misi Kemanusiaan di Gaza
Netanyahu dengan Bangga Pamerkan Peta Israel Caplok Tepi Barat
Zona Aman di Gaza Hanya Tersisa 9,5 Persen
Dipakai Untuk Bunuhi Anak-anak Gaza, Kolombia Setop Ekspor Batu Bara ke Israel
Bupati dan Walikota Se-Riau Rakor Bersama Presiden di IKN
komentar
beritaTerbaru