Intensitas Hujan Berkurang, PLTA Koto Panjang Tutup Seluruh Pintu Waduk
kabarmelayu.comPEKANBARU Manajemen Unit Layanan Pembangkit Listrik Tenaga Air (ULPLTA) Koto Panjang, Provinsi Riau kembali menutup 2 pintu
LingkunganDalam program Indonesia plus yang mengangkat tema UMKM Sawit sebagai penggerak ekonomi hijau dan berkelanjutan bersama Rumah Tamadun dan GPPI. Kedua pria asal kecamatan Kubu itu nantinya akan tampil sengaja narasumber bersama ketua Gabungan Perusahaan Perkebunan Indonesia Dr Ir Delima Hasri Azahari MS. Informasi ini disampaikan oleh Hendra Dermawan SPd MM (Cand) melalui telepon seluler, Rabu (3/12).
Ia mengatakan, program tersebut merupakan dukungan dari BPDPKS.
Baca Juga:
"Alhamdulillah semoga melalui program ini UMKM yang ada di daerah kita bisa naik kelas dan lebih dikenal baik dipasar domestik maupun mancanegara. Rumah Tamadun sendiri merupakan Mitra binaan GPPI, Asosiasi Samade dan APKASINDO. Dan Rumah Tamadun ini role model UMKM Hijau terlebih sudah dapat banyak penghargaan terbaru sebagai juara 1 Tingkat nasional UMKM sahabat bumi yg memproduksi produk ramah lingkungan," terangnya.
Tak hanya itu, ketertarikan berbagai pihak untuk mengandeng Hendra dan usaha miliknya diberbagai Iven bergengsi dirasa cukup pas. Karena dalam menjalankan usahanya, memiliki program di CV Rumah Tamadun adalah "Mengubah limbah menjadi berkah"
Baca Juga:
"Setiap produk olahan limbah sawit yg di produksi oleh CV Rumah Tamadun menerapkan keramahtamahan terhadap lingkungan, berbasis kearifan lokal, memberdayakan masyarakat, melestarikan lingkungan, dan meningkatkan pendapatan masyarakat," terangnya.
Tak tanggung tanggung, berkat gebrakannya melalui Rumah Tamadun ini, Hendra mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi 70 orang karyawan yang saat ini dibawah binaannya.
"Alhamdulillah dengan adanya program mengubah limbah menjadi berkah di Rumah Tamadun, kami bisa memanfaatkan potensi yang ada di daerah kita sekaligus bisa memberdayakan masyarakat sekitar. Saat ini ada 70 orang di bawah binaan kami. Kami berkomitmen UMKM ini bisa menjadikan daerah kita menjadi lebih ramah lingkungan. Limbah dari sawit ini bisa kami olah kembali, dan Alhamdulillah diminati oleh pasar dunia. Ini tentunya juga memberikan efek yang bagus kepada masyarakat sekitar," sebutnya.
Bahkan saat ini kata Hendra, masyarakat tak ragu lagi untuk menjual lidi sawit dan bahkan menjadi trend karena lidi sawit ini di luar sana juga banyak peminatnya.
"Tak hanya itu, yang berada di bawah naungan kami berikan kesempatan untuk mengikuti pelatihan, baik didalam maupun luar kota.
Mereka rapat ilmu dan juga dapat benefit yang mampu membantu perekonomian nya. Mereka juga bahkan menerima insentif setiap bulan, ada yang dua kali bahkan tiga kali. Bahkan ada juga tambahan dari produk seperti piring yang mereka hasilkan," paparnya.
Sebelumnya, nama Hendra Dermawan sudah santer terdengar dikalangan pelaku UMKM yang ada di Indonesia. Ia dipercaya sebagai narasumber diberbagai seminar, workshop bagi pelaku UMKM. Ilmu yang ia bagikan bukan hanya sekedar teori saja. Ilmu tersebut sebelumnya sudah ia terapkan melalui UMKM miliknya.
Bahkan berkat lidi sawit yang ia kreasikan menjadi tas, piring dan barang unik lainnya, Hendra sempat gerbang untuk memenuhi undangan ke negeri Paman Sam Amerika Serikat oleh KBRI. (Yan)
kabarmelayu.comPEKANBARU Manajemen Unit Layanan Pembangkit Listrik Tenaga Air (ULPLTA) Koto Panjang, Provinsi Riau kembali menutup 2 pintu
Lingkungankabarmelayu.comPEKANBARU Bocah berusia 9 tahun bernama Rafael, dilaporkan hanyut dan hilang saat mandi di parit Perumahan Panji Residence,
Peristiwakabarmelayu.comSIAK Lembaga Pengembangan Cabang Ranting dan Pembinaan Masjid (LPCRPM) PD Muhammadiyah Kabupaten Siak menggelar Rapat kerja
Muslimkabarmelayu.comROHIL Dalam rangka mendukung program pemerintah dalam bidang ketahanan pangan, khususnya swasembada pangan, Babinsa Teluk B
TNI/Polrikabarmelayu.comPEKANBARU Berakhirnya masa perpanjangan 2x6 bulan kepengurusan Special Olympic Indonesia (SOIna) Provinsi Riau pada tangga
Sportkabarmelayu.comPELALAWAN Jalan Lintas Timur (Jalintim) Sumatera persisnya di kilometer 83 Desa Kemang Kabupaten Pelalawan Provinsi Riau,
Parlemenkabarmelayu.comPEKANBARU Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian memberi lampu hijau bagi kepala daerah hasil Pilkada 2024 untuk mer
Pemerintahankabarmelayu.comPEKANBARU Aksi demonstrasi mahasiswa yang tergabung dalam AMAK (Aliansi Mahasiswa Anti Korupsi) menyuarakan dugaan penyelew
Hukrimkabarmelayu.comPEKANBARU Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau mengumumkan peserta yang mendaftar Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja
Pemerintahankabarmelayu.comPEKANBARU Pertama dalam sejarahnya Pemprov Riau mengalami defisit anggaran dan tunda bayar besarbesaran. Dikabarkan nilain
Parlemen