Senin, 09 September 2024 WIB

Bocah SD di Bangko Rohil Dianiaya ODGJ Hingga Berdarah-darah

Redaksi - Kamis, 05 September 2024 01:31 WIB
Bocah SD di Bangko Rohil Dianiaya ODGJ Hingga Berdarah-darah
Plt Kepala Dinas Sosial Rokan Hilir Alam JP bersama UPT PPA saat mengunjungi Satria, siswa SD di Bangko yang menjadi korban pemukulan ODGJ di Bagansiapiapi.(Foto: Yan)
ROHIL - Seorang murid Sekolah Dasar (SD) di Bangko Kabupaten Rokan Hilir (Rohil) dianiaya Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ), Selasa (3/9/2024). Akibatnya bocah tersebut mengalami luka serius.

Satria, demikian korban saat ditemui di rumah sakit menceritakan, awalnya dirinya ke mesjid dan melihat orang kerja. Di lokasi itu juga ada B, ODGJ tersebut.

"Tiba-tiba dipukulnya mulut, keluar darah. Lalu dipukul pakai kayu, udah tu tak sadar kami lagi," cerita Satria yang saat itu masih mengenakan selang oksigen.

Terlihat pada mulut Satria bekas pukulan yang membengkak. begitu pun pada bagian kepala yang terlihat bekas pukulan. Bahkan Satria sempat disarankan untuk berpuasa karena luka robek di bagian mulut pascapemukulan tersebut.

Baca Juga:

Dalam tayangan CCTV berdurasi 1,40 menit, di dalam sebuah mesjid terlihat Satria dan temannya yang masih menggunakan baju sekolah duduk bersebelahan dengan ODGJ B. Tiba tiba satria terlihat berdiri lalu dikejar dan dipukuli oleh B hingga berdarah.

Bocah Satria sempat ingin berdiri, namun akhirnya kembali tumbang.

Baca Juga:

Tak berapa lama, terlihat seseorang masuk dan kaget melihat kondisi Satria yang tergeletak berlumur darah. Orang tersebut kemudian membersihkan darah di lantai dan mengangkat tubuh satria keluar dari dalam mesjid untuk mendapatkan pertolongan.

Pada beberapa media sosial, terlihat video ODGJ yang melakukan tindakan penganiayaan tersebut dimassa warga.

Saat ditemui di RSUD dr. Pratomo Bagansiapiapi, Desi, ibu korban menceritakan bahwa ia mengetahui anaknya mengalami kejadian tersebut dari teman Satria yang kebetulan sedang bersama saat kejadian iru. Begitu mendengar kabar tersebut, ia pun mencari keberadaan sang anak.

"Kami taunya anak kami pergi sekolah. Tiba-tiba mendengar kejadian seperti ini. Kami tak tau kejadian pastinya karena kami di rumah saat kejadian itu. Ada yang bilang anak kami diseret dan untungnya ada orang naik motor yang menolong, itu yang sampai ke telinga kami," tutur Desi.

Ia menceritakan bahwa anaknya sempat muntah dan mengeluarkan darah, kepalanya bengkak dan saat ini terasa susah bernafas karena rasa nyeri di dada.

Candra, ayah korban berusaha menangapi kejadian tersebut dengan kepala dingin. Ia tetap mendampingi sang anak hingga masuk ke ruang rawat inap.

"Kami datangi keluarga pelaku, tapi keluarganya lepas tangan. Bahkan kami tak dipersilahkan masuk ke dalam rumah. Ada bahasa mereka yang bilang kami sudah tak mau ikut campur," kata ayah korban.

Kepala Dinas Sosial Rokan Hilir, Alam JP bersama UPT Perlindungan Perempuan dan Anak telah mengunjungi Satria, Rabu (4/9/2024). Alam mengaku sangat prihatin melihat kejadian ini. Dia berharap apa yang dialami Satria tidak lagi terulang di kemudian hari.

"Ini pelajaran buat kita semua dan tentunya sangat kami sayangkan" ujar Alam.

Dinas Sosial menurutnya sudah menjalankan tugas sebagaimana mestinya. Dinas sosial di sini bertugas sebagai rehabilitatif.

"Bukan semuanya ada di Dinas sosial, namun kita tetap melakukan pemantauan," ujarnya saat ditemui awak media, Rabu (4/9/2024).

Dijelaskan, yang bertanggung jawab penuh atas masalah ini tidak hanya dinas sosial, tapi juga keluarga. Di mana keluarga harus memantau dan tidak mengabaikan. ODGJ butuh dukungan semua pihak.

Untuk menghindari hal serupa, Alam menyebutkan akan melakukan beberapa perbaikan di Pokja yang terdiri dari beberapa instansi terkait untuk menangani masalah ODGJ di Rokan Hilir. Seperti Satpol PP, Dinas kesehatan serta instansi lainnya.

ODGJ seperti B ini kata Alam bisa sembuh. Peran keluarga, lingkungan dan stakeholder terkait sangat penting.(Yan)

Editor
: Andi
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dinsos Rohil dan UPT PPA Besuk Murid SD di Bangko yang Dipukul ODGJ Hingga Berdarah
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Pemkab Kampar dan RAPP Jalin Kerja Sama Program School Improvement
UPT SDN 036 Karya Indah Siapkan Anak Ikuti Olimpiade AKM yang Digelar UNJ
Bunda PAUD Ricana Djayanti Hambali Laksanakan Monev ke UPT SDN 017 Kampar
Berbagai Lomba Rakyat Semarakkan Peringatan HUT RI ke-79 di UPT SDN 011 Desa Baru
Tampil pada Peringatan HUT RI ke-79 Kecamatan Siak Hulu, Drumband Bahana Mustika Jaya UPT SDN 011 Desa Baru Tuai Pujian
komentar
beritaTerbaru