Senin, 09 September 2024 WIB

Sikapi Masalah PPDB, Ketua K3S Siak Hulu: Utamakan Warga Terdekat Sesuai Zonasi

Redaksi - Senin, 24 Juni 2024 14:45 WIB
Sikapi Masalah PPDB, Ketua K3S Siak Hulu: Utamakan Warga Terdekat Sesuai Zonasi
Ketua K3S Siak Hulu, EKo Yuniansyah, Sp. Pd.(Foto: Dok)
kabarmelayu.com,KAMPAR - Setiap tahun pelaksanaan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), umumnya setiap sekolah mengalami masalah membludaknya calon peserta didik yang mendaftar. Kerap muncul masalah, anak warga yang berada dekat dengan sekolah tak terakomodir.

Di Kecamatan Siak Hulu, di wilayah-wilayah padat penduduk, masalah yang terjadi adalah tak seimbangnya kuota sekolah yang tersedia dengan jumlah calon peserta didik yang mendaftar. Hal ini menjadi dilema berkepanjangan yang seakan tak pernah terselesaikan.

"Ya, inilah fenomena setiap pelaksanaan PPDB. Kita memahami, daya tampung sekolah selalu tak seimbang dengan jumlah peserta didik yang mendaftar. Padahal, sekolah itu membukan pendaftaran sesuai dengan siswa yang keluar, sebanyak itu juga yang diterima," terang Ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Siak Hulu, Eko Yuniansyah, S. Pd, Senin (24/6/2024).

Baca Juga:

Masalah yang terjadi, populasi penduduk terus bertambah, hal ini juga akan berbanding lurus dengan bertambahnya anak usia wajib sekolah.

Lantas, seperti apa sekolah menyikapi? Eko Yuniansyah yang juga Kepala UPT SDN 028 Kubang Jaya ini menyampaikan, solusi terbaik adalah dengan mengutamakan anak tempatan terdekat sekolah dengan administrasi lengkap, yakni sesuai dengan prosedur penerimaan jalur zonasi.

Baca Juga:

Eko tak menampik, misal di sekolahnya di Desa Kubang Jaya, setiap tahun selalu membludaknya calon peserta didik. Tak bisa dipungkiri, bahwa setiap warga yang mendaftar dengan KK Desa Kubang Jaya yang sudah masuk usia sekolah, wajib diterima.

"Jika yang bersangkutan warga desa setempat, masuk dalam zonasi dan sudah berusia tujubh tahun atau sudah usia wajib bekolah, apapun ceritanya harus diterima," tutur Eko.

Terlebih lagi di wilayah zonasi sekolahnya, UPT SDN 028 Kubang Jaya, di mana di daerah tersebut kepadatan dan populasi penduduk sangat tinggi. Aturan-aturan yang ada terkait penerimaan murid baru juga sudah dilaksanakan.

Kita sudah sering berkoordinasi dengan pemerintah desa, bahwa pihak sekolah akan memprioritaskan warga desa itu sendiri. Ini tidak bisa tidak," kata Eko lagi.

Di sekolahnya, Eko sudah serinfg juga mengimbau warga yang ingin memasukkan anaknya di SDN 028 Kubang Jaya agar mengurus kelengkapan administrasi kependudukan sebagai warga Kubang Jaya. Sehingga itu, pihak sekolah bisa mengakomodir calon peserta didik yang bersangkutan.

Untuk solusi lain seperti menambah bangunan ruang kelas misalnya, sebut Eko Yuniansyah itu bukanlah solusi instan yang bisa didapat dengan cepat dan bisa terwujud saat itu juga, namun ada proses yang mesti diikuti.

Eko sebenarnya sangat berterima kasih dengan berdirinya sekolah-sekolah swasta di Siak Hulu umumnya. Sekolah-sekolah swasta ini sangat membantu tertampungnya para anak usia sekolah untuk bersekolah dan mendapatkan pendidikan formal.

Editor
: Andi
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Beasiswa Tahfidz Al-Qur'an, 213 Pelajar dan 63 Mahasiswa Ikuti Seleksi Kompetensi Hafalan
Disdik Bengkalis Buka Penerimaan Beasiswa 2024, Ini Syaratnya
Bocah SD di Bangko Rohil Dianiaya ODGJ Hingga Berdarah-darah
Dinsos Rohil dan UPT PPA Besuk Murid SD di Bangko yang Dipukul ODGJ Hingga Berdarah
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Pemkab Kampar dan RAPP Jalin Kerja Sama Program School Improvement
UPT SDN 036 Karya Indah Siapkan Anak Ikuti Olimpiade AKM yang Digelar UNJ
komentar
beritaTerbaru